Selasa, 09 November 2010

AWALI HARI DENGAN TERSENYUM oleh: Epon Maftuhah

Apakah Anda ingin menjadi orang yang selalu berbahagia?....Banyaklah bersyukur dan,tersenyumlah........Menurut penelitian para ahli, tersenyum akan menghilangkan kerutan di wajah. Orang yang dalam keadaan cemberut kerutan di wajahnya sebanyak 32 buah , sedangkan orang yang tersenyum kerutannya hanya 17 buah. Jadi, banyaklah tersenyum. Tidak salah Rasulullah SAW dalam haditsnya meminta kita untuk memberikan senyuman terbaik untuk saudara-saudara kita, orang-orang yang kita cintai, sebagai sedekah yang murah meriah. Sedekah untuk jasmani kita (karena menyehatkan) dan sedekah untuk orang lain karena membahagiakan. So, AWALI HARI INI DENGAN TERSENYUM....Keep Smile please....

Walaupun tidak dipungut biaya, alias gratis,Banyak orang yang sangat pelit tersenyum, bahkan untuk dirinya sendiri. Lihatlah para sopir dan kondektur bis kota, lihatlah para penjaga loket kereta api ekonomi, kebanyakan perawat di Rumah sakit pemerintah yang melayani kartu askes atau kartu miskin, para dokter, para mahasiswa yang stress dengan menumpuknya tugas, kaum ibu yang bingung mengatur uang belanja yang sedikit, para politisi....dsb. Paling mereka tersenyum pahit, kecut, masam dan sejenisnya sebagai expresi kejengkelan, ketidaksukaan, melecehkan, menghina, dsb, walaupun wujudnya "tersenyum" tetap saja tidak menyehatkan. Karena itu bukan senyum tulus expresi rasa syukur.

Rasulullah SAW dilahirkan dan tumbuh di daerah yang secara georafis tandus, kering dan hal tersebut secara psikologis akan berpengaruh. Lazimnya, orang yang lahir dan tumbuh di daerah beriklim panas, maka dia akan tumbuh pula menjadi orang-orang yang keras, tempramental jauh dari kelembutan. Tapi kenyataannya, Rasulullah Muhammad SAW adalah sosok yang lemah lembut perkataannya,sangat santun sikapnya, ramah (selalu tersenyum) ketika berjumpa dengan sahabatnya bahkan ketika bertemu dengan orang-orang yang bukan Muslim yang natabene musuhnya. Luar biasa. Mengapa Rasulullah bisa selalu tersenyum ?.....karena Islam menghendaki ummatnya menjadi ummat yang ramah, karena keramahan atau kelemah lembutan sesungguhnya kekuatan yang Maha dahsyat.Sejarah sudah membuktikannya. Islam disebarkan tidak dengan paksaan dan anarkisme, melainkan keagungan Akhlak sang pembawa Risalah yang memukau dunia hingga dikekinian.

Tersenyum jadinya bukan masalah sepele, jadi jangan diabaikan. Bisa menyangkut masalah politik, dan peradaban. So, ikuti rumus di bawah ini:
2 2 5: 2 Senti tarik bibir ke kanan, 2 senti tarik bibir ke kiri, tahan 5 detik...chiiiis.....

(Garut, 10 Nop 2010)

2 komentar: